Monday, December 20, 2010

Rekayasa Trafik


REKAYASA TRAFIK

I.                    Pengantar  Trafik
Trafik merupakan statistik jumlah kedatangan panggilan yang dibawa oleh jaringan. Besar trafik ( intensitas trafik ) akan digunakan untuk menentukan ukuran atau kapasitas jaringan. Secara kualitatif, trafik  mengandung dua hal yaitu jumlah panggilan dan volume panggilan.









Teletrafik Engineering menentukan hubungan antara :
·         Quality Of Service ( QoS)
·         Beban Trafik
·         Kapasitas system



















Macam –macam trafik : carried  traffic, offered  traffic, rejected  traffic
·         Realisasi/pendekatan untuk menghitung carried  traffic
Contoh:
 Dalam selang waktu 1 jam terdapat 3 panggilan telepon dengan waktu pendudukan masing2 adalah 5 ,10, dan 15 menit . Hitung  besar carried  trafiknya ?
Jawab  : Ac = (5+10+15) menit/60 menit = 0,5 Erlang.
·         Aplikasi Perhitungan traffic
Contoh :
Misalkan suatu sentral menerima rata2  1800 panggilan baru dalam selang waktu 1 jam, dan rata2  waktu pendudukan adalah 3 menit. Hitung Offered Traffic?
Jawab:
Dari soal diatas dapat diperoleh data bahwa  = 1800 call/ jam= 1800 call /60 menit dan h=3 menit.
                     Maka Offered Traffic , A0  = . h = 1800 X 3/60 menit =  90 Erlang
Contoh :
               Rata-rata selama jam sibuk pada suatu perusahaan 120 outgoing call dengan waktu pendudukan rata-rata 2 menit , dan 200 incoming call dengan waktu pendudukan rata-rata 3 menit. Tentukan outgoing traffic, incoming traffic dan total traffic!
Jawab :
1.                   Outgoing traffic :  120 x 2/60 = 4 Erlang
2.                   Incoming traffic : 200 x 3/60 = 10 Erlang
3.                   Total Traffic : 4 + 10 = 14 Erlang

Contoh :
Selama jam sibuk 1200 panggilan ditawarkan pada suatu grup trunk , dan terjadi 6 panggilan yang hilang. Waktu pendudukan rata-rata 3 menit. Tentukan Offered  traffic, Carried  traffic , Lost traffic, Gos dan Total waktu kongesti!
Jawab :
1.       Offered  traffic :  A = c.h/ T =  1200 x 3/60 = 60 Erlang
2.       Carried  traffic :  1194 x 3/60 = 59,7 Erlang
3.       Loss traffic : 6 x 3/60 = 0.3 Erlang
4.       GOS  = 6/1200 = 0.005
5.       Waktu kongesti : 0.05 x 3600 = 18 sekon


·         Variasi Trafik dan Konsep Jam Sibuk
Facts
  •   Trafik akan sangat bervariasi tergantung pada aktivitas masyarakat pengguna sistem telekomunikasi
  •   Trafik dibangkitkan oleh setiap pelanggan secara independen.

Variasi Trafik yang dapat diperkirakan dapat diklasifikasikan,sebagai berikut:  Long  Terms Trend  ( years), Variasi selama setahun ( months) ,variasi selama seminggu (days), variasi selama 24 jam (hours). Sedangkan variasi trafik yang acak  terdiri dari : Short Term Random Variations ( seconds, minutes),Long Term Random variations ( hours),Random Variation Caused External Source. 
(Konsep Trafik , Tutun Juhana )
·         Konsep Jam Sibuk ( TCBH)
  •   Trafik tertinggi tidak  muncul pada waktu yang sama di dalam setiap harinya.
  •   Untuk keperluan pengukuran trafik , dimensioning dan aspek lainnya, akan sangat membantu apabila kita dapat menentukan busy hour dengan baik.

·         Model Sistem Trafik
  •  Ada dua fasa dalam pemodelan : Pemodelan trafik yang masuk ( incoming traffic) sebagai model trafik, Pemodelan sistem sebagai model sistem.
  •  Macam model system : Loss System , Queueing System , Delay System, Kombinasi Delay dan Loss.
  •   Model Teletrafik yang sederhana
  •   Pelanggan ( panggilan) datang dengan laju   lamda         ( jumlah panggilan persatuan waktu)
  •   Panggilan dilayani oleh n pelayan (server)
  •   Jika sedang melayani , server memberi layanan dengan laju μ ( panggilan persatuan waktu) 1/μ = waktu pelayanan rata-rata
  •   Terdapat sebanyak m tempat untuk menuggu ( buffer)
  •   Diasumsikan bahwa panggilan yang datang pada saat sistem sedang penuh ( blocked customer) akan dibuang atau loss







Daftar Pustaka